H. Deani Sudjana, SH, MM (Ketua Umum DPP Labaki)
JWN NEWS, JKT – Menurut Ketum Labaki H.Deani Sudjana,SH.MM, sudah lama memperhatikan gaya bicaranya Bahlil bagaikan orang cerdas diatas kemampuan orang cerdas , dapat dibayangkan sejumlah Guru Besar mereka rendahkan ,bahkan Bahlil Lahadalia mengaku aktivis 1998 dan Ketua BEM, padahal yang merendahkan Para Guru Besar itu alumnus Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE) Port Numbay , sekolah tinggi tidak ternama di Jayapura, terkesan bicara ngawur saat diwawancarai Awak media dengan tegasnya ,dimana porensik wajahnya merendahkan ” saya ini orang jalanan, aktivis 1998 dan mantan Ketua BEM tak sadar pada tahun 1998 belum ada BEM masih Senat Mahasiswa, kuliah di Jayapura aktivis 1998 ironisnya berani berkat tak senonoh terkesan sangat merendah para Guru Besar dan terus melakukan pembenaran yang belum tentu benar ungkap Alumnus Lemhanas RI Angkatan 4 Tahun 2014 juga sebagai aktivis 1984 juga Ketua Umum Laskar Anak Bangsa Anti Korupsi Indonesia (LABAKI) Organisasi yang dipimpinnya militan di Papua.
Eloknya kurangi lah tingkat kesombongan diJakarta ini banyak alumnus dari Perguruan Tinggi ternama tidak berani merendahkan Guru Besar merupakan Suara Kenabian (tidak ada kepentingan politik) melainkan Cinta terhadap NKRI dan menjadi keutuhan demokrasi Indonesia, ungkapnya kepada Media ini di Jakarta. (R).
Related search
Related Posts
EKONOM UI FAISAL BASRI WAFAT KAMIS PAGI
CAGUB DAN CAWAGUB DKJ KIM PLUS BORONG PARTAI MELANGGAR KONSTITUSI
PEMETAAN KERAWANAN PEMILIHAN SERENTAK 2024: PENCALONAN, KAMPANYE DAN PUNGUT HITUNG MENJADI TAHAPAN KRUSIAL UNTUK MEWUJUDKAN PEMILIHAN YANG BERINTEGRITAS
ORANG MAKSIAT PEMINUM ALKOHOL MAHAL RP. 29.500.000 SEBAGAI KETUM GOLKAR